Lab 8 – Backup/Restore dan Export/Import MikroTik
Backup digunakan untuk menyalin
konfigurasi mikrotik, sedangkan restore digunakan untuk mengembalikan
konfigurasi yang telah kita backup. Backup restore dapat digunakan pada mode
GUI dan CLI. Kita bisa melakukan backup dan restore pada menu files.
A.
Backup
Ø
GUI
Klik
backup, isi nama file beserta passwordnya kemudian klik backup
File
yang telah kita backup tadi sudah sukses
Ø
CLI
Buka
new terminal, kemudian tulis perintah seperti di bawah. Sekalian lihat backup
kita berhasil atau tidak
B.
Restore
Ø
GUI
Pilih
file yang akan direstore
Setelah
proses restore selesai maka otomatis router akan meminta reboot untuk load file
backup tadi.
Ø
CLI
Buka
new terminal, kemudian pilih file yang akan dibackup maka secara otomatis
mikrotik akan meminta reboot.
Export Import
Export
import fungsinya sama dengan backup restore, perbedaanya lihat tabel berikut.
Mode
|
GUI
|
CLI
|
Enkripsi
|
Semua
Konfigurasi
|
Sebagian
Konfigurasi
|
Reboot
Setelah Restore
|
Backup Restore
|
√
|
√
|
√
|
√
|
-
|
√
|
Export Import
|
-
|
√
|
-
|
√
|
√
|
-
|
Untuk
melakukan export semua config ketikkan perintah berikut. Perhatikan tanda
merah, itu merupakan file yang telah kita export tadi dengan extensi ‘’.rsc.’’.
Untuk
sebagian config.
Sebelum
melakukan export kita harus masuk ke direktori yang akan diexport terlebih
dahulu.
Untuk
melakukan import ketikkan perintah berikut.
Setelah
proses import selesai cek konfigurasi ip address.