Sabtu, 16 Mei 2020

Setting Dasar Hotspot


Membuat Hotspot Di MikroTik


Hotspot adalah salah satu fitur yang disediakan di MikroTik. Hampir semua MikroTik memilik fitur tersebeut, baik di RouterOs maupun di RouterBoard. Hotspot sendiri sering kita jumpai di lingkungan sekitar. Saat kita menghidupkan wifi di HP ataupun di Laptop ada sinyal wifi, dan saat kita connect ke wifi tersebut, kita akan dialihkan ke sebuah web dan kita diharuskan memasukkan username dan password sebelum kita bisa akses internet atau browsing. Itulah yang dinamakan hotspot. Hotspot juga digunakan untuk memanage username, kecepeatan internet, durasi internet, dan hal lainnya.
Tanpa perlu basa basi lagi, kita langsung saja eksekusi, biar cepet paham gaes. Berikut topologi dan langkah-langkahnya...!!


Saya asumsikan semua sudah terkoneksi internet dan kita tinggal setting hotspotnya saja. Kita buka IP -> Hotspot -> Hotspot SetUp



Lanjut kita pilih interface mana digunakan untuk hotpost. Saat ini kita menggunakan ether2. Lalu Next.




Cek IP nya sudah sesuai apa belum dan pastikan Masquerade Network sudah tercentang. Lalu lanjut next.



Cek IP Pool yang diberikan ke client, disini saya mengunakan range 192.168.10.2 – 192.168.10.254. IP Pool bisa disesuaikan sesuai kebutuhan.



Pilih None, lalu next.



Biarkan default saja,langsung next.


DNS Server otomatis terisi, mengikuti DNS dari Router.


DNS Name adalah nama domain dari hotspot kita nanti. Namanya bisa disesuaikan.



Buat user yang akan digunakan untuk login nanti. Bisa disesuaikan.



Lanjut kita buka browser dan ketikkan nama domain yang sudah kita buat tadi. Setelah itu isikan user dan password yang sudah dibuat.



Lanjut kita test untuk browsing.



Bonus!!!!
Untuk setting via CLI sebagai berikut.



0 komentar:

Posting Komentar