Rabu, 04 Januari 2017

Lab 15 - Konfigurasi DHCP Client

Konfigurasi dhcp client pada router





Apa sih dhcp client itu ??? dhcp client itu merupakan salah satu fitur pada mikrotik. Nah fungsinya yaitu kita merequest ip address ke server ataupun modem, jadi kita tidak perlu mengkonfigurasi ip address lagi. Gimana paham ??? gini deh, kita umpamakan router sebagai pc, nah pc itu kita setting obtain. Paham kan ??? sip joz !!! sekarang kita lanjut konfig, kita akan gunakan topologi seperti berikut.







                                                                                                                                              

Langsung login ke mikrotik kemudian kita ketikkan perintah seperti di bawah ini.



·         Interface = ether1 , merupakan interface yang mengarah langsung ke server ataupun modem
·         Disable = no , nah secara default dhcp client dalam keadaan disable, jadi harus kita enable.
Terakhir kita lihat apakah sudah mendapat ip atau belum. Nah untuk melihat ip address ada 2 cara, yang pertama melalui status dhcp client itu sendiri dan satunya melalui ip address.




Nah mudah bukan ??? sip deh kalo gitu, jangan lupa share ke teman-taman agar ilmu yang kita bermanfaat bagi orang lain. Salam dari admin kegitanecahit.blogspot.com

Lab 14 - Konfigurasi DHCP Server Security

Konfigurasi DHCP Server Security


Gimana nih belajarnya, masih tetap semangat kan ??? Jozz dah kalu masih semangat.  Kemarin sudah belajar tentang DHCP Server,Client, dan Mac Static. Udah paham kan ??? keren !!! sekarang kita akan membahas tentang DHCP server security. Fitur DHCP juga mempunyai sebuah keamanan atau security, baru tau ya ??? sama dah kalo gitu hehehe :D . Security pada DHCP berfungsi untuk mencegah adanya client yang menset ip secara manual, sehingga client tersebut tidak bisa melakukan apa-apa. Langsung ngelab aja yok :D , kita akan menggunakan topologi seperti ini.

Saya asumsikan router sudah dikonfig.


Sekarang kita set pc secara manual. Kenapa manual ??? karena tujuan kita agar pc yang diset secara manual tidak akan terkoneksi ke router, dan pastikan pc sudah bisa melakukan ping ke router terlebih dahulu.


Sekarang kita beralih ke router, buka dhcp server kemudian pilih dhcp yang telah kita buat tadi. Centang ‘’Add ARP For Leases’’.


Selanjutnya kita beralih keinterface, kemudian klik 2x interface yang memberikan layanan DHCP kemudian rubah ARP dari ‘’enable’’ menjadi ‘’reply-only’’.



Terakhir kita lakukan pengujian pada client, apakah masih bisa ping atau tidak.


Gimana ??? mudah bukan, pastinya mudah lah hehehe. Sekian lab dari saya ada kurangnya saya mohon maaf, oh ya jangan lupa share dan like fanspage saya jika lab ini membantu. Salam admin kegiatanecahit.blogspot.co.id

Lab 13 - Konfigurasi DHCP Mac Static

Konfigurasi DHCP Mac Static



Pada lab sebelum-sebelumnya kita membahas tentang DHCP Server dan DHCP Client kan, nah sekarang kita akan belajar tentang DHCP Mac Static. Gambarannya gini deh kita sebagai seorang pemilik warnet, secara otomatis client kita diset obtain. Saat kita nyalakan pcnya maka akan mendapatkan ip address secara acak kan ??? dalam hal ini kita ingin setiap pc mendapatakan ip yang tetap alias tidak acak saat dinyalaka. Dalam kasus seperti ini kita bisa menggunakan DHCP Mac Static. Kalo gitu langsung saja kita ngelab dengan topologi seperti berikut.


Saya asumsikan semua sudah dikonfigurasi beserta dhcp server, viewnya seperti ini.



Selanjutnya kita setting pc obtain, oh ya disini saya menggunakan pc virtual karena saya menggunakan simulasi, tapi dalam realnya sama saja kok, tenang aja :D hehehe



Disini saya melakukan 2 kali obtain, dan hasilnya terbukti bahwa saat pc request ke dhcp server, maka pc tersebut akan mendapatkan ip secara acak. Sekarang kita konfigurasi Mac Staticnya, buka dhcp server, lalu ke tab leases.


Perhatikan disebalah kiri terdapat tanda ‘’D’’ yang artinya dynamic, sekarang kita ubah menjadi static. Klik 2x pada salah satu list, kemudian klik mac static. Pastikan semua di mac static

Kita kembali ke leases dan lihat tanda ‘’D’’ sudah hilang, yang artinya ke 3 pc tadi sudah kita buat mac static, sehingga tidak akan mendapatkan ip secara acak melainkan tetap ip tersebut.


Sekarang kita verivikasi pada tiap client dan tiap client akan mendapat ip yang sama dengan sebelumnya.



Gimana ??? benar kan bahwa tiap client akan mendapatkan ip yang sama dengan sebelumnya. Kenapa bisa ??? karena tiap client sudah kita daftarkan mac addressnya untuk menggunakan ip yang sudah didaftarkan tadi. Jangan lupa share dan like fanspage bila lab ini membantu. Sekian konfigurasi mengenani lab DHCP Mac Static, ada kurangnya saya mohon maaf. Salam admin kegiatanecahit.blogspot.co.id

LAB 12 - Konfigurasi DHCP Server

Konfigurasi DHCP Server


Apa sih dhcp itu ??? dhcp merupakan fitur dari mikrotik yang berfungsi untuk memberikan ip kepada client secara otomatis sehingga client tidak perlu mengisi ip address. Trus dhcp itu singkatan dari apa ?? singkatan dhcp adalah Dynamic Host Configuration Protocol. Konfigurasi dhcp server dapat kita lakukan dengan dua metode yaiut secara manual dan otomasti. Sekarang kita lakukan konfig secara manual terlebih dahulu. Seperti biasa, saya asumsikan router sudah terkoneksi dengan baik ke client. Berikut topologi yang akan kita gunakan !

Berikut hasil konfigurasinya !!!


Sekarang kita buat ip pool terlebih dahulu!!! Apa sih ip pool itu ?? ip pool adalah rentang ip yang akan diberikan ke client !!

Ket :
Ranges merupakan rentang ip yang akan diberikan kepada client !!!
Lanjut setting ip dhcp server network !!!


Ket :
1.       Address merupakan alamat network yang akan diberikan service (layanan) dhcp
2.       Gateway merupakan ip router yang memberikan dhcp
Lanjut setting dhcp server


Ket :
1.       Address pool = rentang ip yang akan kita berikan ke client (yang sudah kita konfig pada ip pool)
2.       Interface interface yang mengarah ke client

Nah, sudah selesaikan konfigurasi dhcp servernya !!! sekarang kita praktek dengan cara otomatis. Langsung saja kita praktek membuat dhcp server nya !!! berikut konfigurasinya !!



Ket :
1.       Interface = interface yang mengarah ke client
2.       Dhcp address space = alamat network yang akan diberikan ip secara dhcp
3.       Address to givve out = rentang alamat ip yang akan diberikan ke client
4.       Dns = ip dns yang akan kita gunakan, saya menggunakan ip dns nawala yaitu 180.131.144.144

Sekarang kita cek, apakh konfigurasi dhcp server kita sudah work atau belum.
Menggunakan VPCS sebagai client


Menggunakan windows sebagai client






Gimana ?? udah faham kan tentang dhcp !!! jadi intinya dhcp server berfungsi untuk memberikan ip address ke client secara otomatis dan saat config dhcp server teradapat dua cara yaitu secara otomatis dan manual !!!
Jika kita menggunakan manual, maka yang perlu kita konfigurasi adalah ip pool, ip dhscp server network, dan ip dhcp server itu sendiri. Sedangkan otomatis kita hanya prlu 1 peerintah yaitu ip dhcp-server setup.



Lab 11 – Konfigurasi IP Address

Lab 11 – Konfigurasi IP Address



Pada lab sebelumna kita telah belajar banyak mengenai mikrotik. Sekarang kita akan belajar config pada mikrotik, yakni config ip address. Kita akan menggunakan topologi seperti berikut.



Setelah login, buka ip à address





Untuk versi CLI ketikkan perintah seperti dibawah.





Kemudian set pc satu jaringan dengan mikrotik kemudian lakukan pengujian yakni dengan ping dan pastikan TTL atau reply.